Jumat, 03 April 2009

Jari dan Mulutku

Derasnya ombak...
Tak sederas hasratku mengejar masa depan
Tak sekuat tubuhku membelah rintangan

Kuatnya gempa...
Tak sekuat nafsuku mewujudkan cita-cita

Tapi...,
Hasrat, tubuh, dan nafsuku
Yang keras, panas dan yang kuat
Takkan mampu mengalahkan jari dan mulutku

Lihatlah bumi ini
Mampukah engkau berbuat tanpa jari dan tangan
Matahari lebih pantas bersama panasnya
Kilat lebih baik bersama tegangannya
Dan kita lebih berharga dengan sebuah mulut

Tidak ada komentar:

Posting Komentar